robotikauns.net | Pada perkembangannya, teknologi elektronika telah menghasilkan wujud komponen resistor baru yang berupa resistor SMD (Surface Mounted Device), yaitu resistor dengan bentuk kotak kecil yang cara pemasangannya menempel pada PCB. Bentuk fisiknya adalah seperti tampak pada gambar 1 dibawah ini.
Resistor SMD termasuk jenis resistor tetap. Namun pembacaan nilai resistansi resistor tetap biasa dengan resistor SMD adalah berbeda. Berikut cara membaca nilai resistansi resistor SMD. Dalam pembacaan nilai resistansi untuk SMD resistor ada tiga macam yaitu :
a) Untuk SMD resistor 5 % dengan angka 3-digit.
b) Untuk SMD resistor 1% dengan menggunakan angka 4-digit.
c) Untuk SMD resistor 1% dengan menggunakan kombinasi 2-digit angka dan 1-digit huruf.
1. Resistor SMD 5% menggunakan 3-digit angka
Cara membacanya adalah sebagai berikut :
ANGKA 1 = Menunjukan angka pertama
ANGKA 2 = Menunjukan angka kedua
ANGKA 3 = Menunjukan angka multiplier
Contoh :
2. Resistor SMD 1% menggunakan 4-digit angka
Cara membacanya adalah sebagai berikut :
ANGKA 1 = Menunjukan angka pertama
ANGKA 2 = Menunjukan angka kedua
ANGKA 3 = Menunjukan angka ketiga
ANGKA 4 = Menunjukan angka multiplier
Contoh :
3. Resistor SMD 1% menggunakan 2-digit angka dan 1-digit huruf
Cara membacanya :
Dua angka didepan menunjukan kode nilai resistansi berdasarkan tabel 3 dibawah ini, sedang huruf menunjukkan faktor pengali/multiplier yang ditunjukan pada tabel 4.
Contoh :
Sumber :
Taufiq Dwi Septian Suyadhi, 2010, “Buku Pintar Robotika”, ANDI Offset, Yogyakarta
Taufiq Dwi Septian Suyadhi, 2013, “Resistor SMD”
www.robotics-university.com
Gambar 1. Resistor SMD
Resistor SMD termasuk jenis resistor tetap. Namun pembacaan nilai resistansi resistor tetap biasa dengan resistor SMD adalah berbeda. Berikut cara membaca nilai resistansi resistor SMD. Dalam pembacaan nilai resistansi untuk SMD resistor ada tiga macam yaitu :
a) Untuk SMD resistor 5 % dengan angka 3-digit.
b) Untuk SMD resistor 1% dengan menggunakan angka 4-digit.
c) Untuk SMD resistor 1% dengan menggunakan kombinasi 2-digit angka dan 1-digit huruf.
1. Resistor SMD 5% menggunakan 3-digit angka
Cara membacanya adalah sebagai berikut :
ANGKA 1 = Menunjukan angka pertama
ANGKA 2 = Menunjukan angka kedua
ANGKA 3 = Menunjukan angka multiplier
Contoh :
2. Resistor SMD 1% menggunakan 4-digit angka
Cara membacanya adalah sebagai berikut :
ANGKA 1 = Menunjukan angka pertama
ANGKA 2 = Menunjukan angka kedua
ANGKA 3 = Menunjukan angka ketiga
ANGKA 4 = Menunjukan angka multiplier
Contoh :
3. Resistor SMD 1% menggunakan 2-digit angka dan 1-digit huruf
Cara membacanya :
Dua angka didepan menunjukan kode nilai resistansi berdasarkan tabel 3 dibawah ini, sedang huruf menunjukkan faktor pengali/multiplier yang ditunjukan pada tabel 4.
Tabel 3. Kode resistansi 2-digit angka depan pada resistor SMD 1%
Tabel 4. Kode huruf untuk resistor SMD 1%
Contoh :
Sumber :
Taufiq Dwi Septian Suyadhi, 2010, “Buku Pintar Robotika”, ANDI Offset, Yogyakarta
Taufiq Dwi Septian Suyadhi, 2013, “Resistor SMD”
www.robotics-university.com
0 komentar:
Posting Komentar
robotikaUNS.net hanya mengizinkan komentar yang berkualitas.